2 Min Read
SHAFIQers Apa kabar?
Bagaimana prospek sektor properti di saat Pandemi ?
Tantangan berat dirasakan semua bidang tidak terkecuali sektor properti. Namun dalam berbagai pengamatan terdapat tren optimisme terhadap kondisi saat ini.
Hal ini menjadi pemicu para pelaku sektor properti untuk lebih kreatif dan memberikan solusi bagi masyarakat dengan cara yang lebih solutif.
Daftar Isi Artikel:
- Bisnis Properti Selama Pandemi
- Peluang Bisnis Properti di Indonesia
- 5 Alasan Berinvestasi di Bisnis Properti
Terdapat pertumbuhan sepanjang 2021 pada sektor konstruksi sebagai penopang industri komponen bangunan, yaitu tumbuh 2,81 persen secara year-on-year dan 3,91 persen pada kuartal IV/2021.
Ternyata angka di atas lebih baik dibanding pada tahun 2020 yang mengalami kontraksi 3,26 persen. Produk domestik bruto (PDB) sektor konstruksi atas dasar harga berlaku (ADHB) mencapai Rp1,77 kuadriliun pada 2021. PDB sektor ini berkontribusi sebesar 10,44 persen terhadap PDB nasional yang mencapai Rp16,97 kuadriliun. (Sumber : Bisnis.com)
Berdasarkan hasil riset Building Construction Information (BCI) Asia, lembaga riset konstruksi internasional, pembangunan konstruksi di Indonesia pada tahun 2022 akan meningkat pesat. Nilai proyek gedung diperkirakan Rp157,47 triliun pada 2022, didorong oleh pertumbuhan sektor perumahan dan industri.
Infrastruktur masih akan menjadi pendorong utama pasar konstruksi yang nilainya diperkirakan mencapai Rp107,15 triliun. Pemerintah akan terus mengandalkan sektor swasta untuk mengambil bagian dalam pengembangan, pembiayaan, dan pengelolaan proyek infrastruktur besar.
Market size residensial diperkirakan mencapai Rp 54,24 triliun dengan adanya peningkatan pada market size apartemen akan mulai meningkat sedangkan landed house akan sedikit menurun dibandingkan tahun 2021.
Secara keseluruhan market size landed house lebih besar dibandingkan apartemen. Prospek konstruksi pada kategori industri diperkirakan tumbuh mencapai Rp37 triliun. Kategori ritel diperkirakan mencapai Rp17,17 triliun.
Sedangkan, proyek perkantoran menunjukkan sedikit tren peningkatan menjadi Rp15,14 triliun dan kategori perhotelan sebesar Rp7,79 triliun.
5 Alasan Berinvestasi di Bisnis Properti
Keputusan untuk berinvestasi pada sebuah instrumen merupakan pilihan Anda. Miliki dasar yang cukup berdasarkan literasi yang baik dengan mempelajari prospektus serta memahami risiko investasinya.
Saat ini sedang listing penawaran sukuk syariah PT Tigosaka Putra Land yang bergerak di bidang konstruksi dan kontraktor sipil yang berpengalaman. Silakan cek 5 alasan berikut ini sebagai pertimbangan sebelum berinvestasi di PT Tigosaka Putra Land :
- Penerbitan Sukuk Musyarakah PT TIGOSAKA PUTRA LAND 2022 melalui platform SHAFIQ telah mendapatkan Opini Pernyataan Kesesuaian Syariah dari Dewan Pengawas Syariah (DPS), jadi insyaAllah tidak ada GHAIB (GHARAR, ZALIM, RIBA) di dalamnya.
- Bisnis dari PT Tigosaka Putra Land bergerak di bidang konstruksi dan kontraktor sipil yang telah mendapat kepercayaan untuk mengerjakan berbagai proyek di Balai Uji Terap Teknik dan Metode di beberapa Kementerian, BUMN dan perusahaan swasta lainnya.
- PT Tigosaka Putra Land memiliki tim profesional serta peralatan yang dibutuhkan terus berinovasi melalui pemanfaatan teknologi guna meningkatkan kualitas dan layanan serta memastikan konsistensi kepuasan pelanggan dengan menggunakan standarisasi pembangunan sipil.
- Berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS), sepanjang 2021 sektor konstruksi sebagai penopang industri komponen bangunan, tumbuh 2,81 persen secara year-on-year dan 3,91 persen pada kuartal IV/2021.
- Memiliki proyeksi imbal hasil 20% per tahun, lebih tinggi dari rata-rata investasi deposito, surat berharga yang ditawarkan perbankan dan lembaga lainnya.
Dengan demikian, berdasarkan optimisme prospek industri konstruksi ke depan membuat kebutuhan terhadap perusahaan penyedia jasa konstruksi menjadi sangat vital.
Sudah siap berinvestasi di SEKTOR PROPERTI? Silahkan Pelajari Prospektus Usaha PT Tigosaka Putra Land serta informasi lainnya untuk Berinvestasi secara Aman
Masih belum paham seputar Investasi Syariah? Silahkan cek artikel pilihan kami di Artikel seputar Securities Crowdfunding, tingkatkan literasi sebelum memutuskan berinvestasi.
