Berita
Dont Put All your Eggs in One Basket
SHAFIQ Administrator
Senin,
26-08-24
Quote Investasi | 3 min read
Investasi adalah seni yang memadukan analisis, keberanian, dan strategi. Bagi seorang investor, pemahaman terhadap berbagai prinsip dasar investasi bisa menjadi penentu antara meraih keuntungan atau mengalami kerugian.
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menjelaskan bahwa investasi adalah penanaman uang atau modal dalam suatu perusahaan maupun proyek dengan tujuan memperoleh keuntungan.
Sedangkan menurut begawan ekonomi dan penulis buku terkenal, Sadono sukirno, menjelaskan investasi adalah pengeluaran atau pembelanjaan penanaman-penanaman suatu modal atau perusahaan untuk membeli barang-barang modal dan juga perlengkapan-perlengkapan produksi untuk menambah keuntungan memproduksi barang-barang dan juga jasa-jasa yang tersedia dalam perekonomian.
Selain pengertian investasi di atas juga ada beberapa prinsip yang menjelaskan tentang berinvestasi. Salah satu yang paling terkenal adalah "Don't Put All Your Eggs in One Basket", yang mengingatkan kita akan pentingnya diversifikasi.
Namun, ini bukan satu-satunya prinsip yang perlu diperhatikan. Mari kita bahas beberapa kutipan penting lainnya yang wajib dipahami oleh setiap investor.
Don't Put All Your Eggs in One Basket
Prinsip ini menekankan pentingnya diversifikasi dalam investasi. Jangan menempatkan seluruh dana dalam satu jenis aset atau instrumen. Jika satu investasi gagal, dampaknya tidak akan menghancurkan seluruh portofolio.
Diversifikasi membantu mengurangi risiko dengan menyebarkan dana di berbagai aset, seperti saham, sukuk, properti, dan lainnya. Berikut ini pentingnya Diversifikasi:
- Mengurangi risiko kerugian besar.
- Menyebar risiko ke berbagai sektor atau instrumen.
- Menjaga stabilitas portofolio dalam kondisi pasar yang bergejolak.
High Risk, High Return
Pepatah ini menunjukkan hubungan langsung antara risiko dan potensi imbal hasil. Investasi dengan risiko tinggi, seperti saham, menawarkan potensi keuntungan yang besar. Namun, risiko kehilangan investasi juga tinggi.
Seorang investor, penting untuk menilai seberapa besar risiko yang siap ditanggung dan tidak terburu-buru mengambil keputusan hanya berdasarkan potensi imbal hasil. Berikut adalah Keseimbangan Risiko dan Imbal Hasil:
- Evaluasi risiko sebelum berinvestasi.
- Jangan terlalu tergoda dengan potensi keuntungan yang besar tanpa memahami risiko.
- Pertimbangkan investasi jangka panjang yang lebih stabil jika tidak siap menanggung risiko tinggi.
You Can't Time the Market
Banyak investor pemula yang mencoba untuk "melihat waktu" atau menebak kapan waktu terbaik untuk membeli atau menjual aset. Namun, strategi ini sering kali berujung pada kegagalan. Pasar sangat sulit diprediksi, dan mencoba untuk membeli di saat terendah atau menjual di saat tertinggi bisa lebih sering merugikan daripada menguntungkan.
Sebaliknya, strategi yang lebih bijak adalah berinvestasi secara konsisten dan bersabar. Kenapa Konsistensi Lebih Penting?
- Jangan mencoba mengatur waktu pasar, fokus pada investasi jangka panjang.
- Gunakan strategi investasi berkala dalam jumlah tetap untuk mengurangi dampak volatilitas pasar.
- Pasar selalu mengalami fluktuasi, jadi jangan panik saat pasar sedang turun.
Risk Comes from Not Knowing What You're Doing
Kutipan dari investor legendaris Warren Buffett ini menyoroti pentingnya pengetahuan dalam berinvestasi. Risiko terbesar bukan berasal dari kondisi pasar, melainkan dari ketidaktahuan. Investor yang tidak memahami apa yang mereka lakukan cenderung membuat keputusan yang buruk, seperti membeli aset berdasarkan rumor atau menjual panik saat pasar turun.
Oleh karena itu, pengetahuan dan pendidikan investasi adalah kunci untuk mengurangi risiko. Mengapa Penting Edukasi Investasi?
- Pelajari dasar-dasar investasi sebelum terjun ke pasar.
- Jangan tergoda untuk mengikuti tren tanpa memahami aset yang Anda beli.
- Konsultasikan dengan ahli investasi jika merasa kurang yakin.
Memahami dan menerapkan prinsip-prinsip investasi yang tepat adalah kunci untuk mencapai kesuksesan dalam dunia investasi. Dengan tidak menempatkan semua telur dalam satu keranjang, menyadari hubungan antara risiko dan imbal hasil, tidak mencoba mengatur waktu pasar, serta memastikan untuk memahami sepenuhnya apa yang dilakukan, agar dapat meningkatkan peluang sukses dan mengurangi risiko kerugian.
Jangan terburu-buru dalam mengambil keputusan investasi; selalu luangkan waktu untuk belajar dan merencanakan langkah dalam berinvestasi dengan bijak.
Edukasi investasi ini dipersembahkan oleh SHAFIQ, platform investasi syariah yang berkomitmen memberikan edukasi keuangan serta investasi syariah kepada masyarakat Indonesia.
Ingin belajar tentang investasi dan mengelola keuangan tanpa pelanggaran syariah? Pantau terus ya website Shafiq.id dan akun media sosial officialnya.
Pastikan untuk daftar dan lengkapi datanya supaya bisa berinvestasi
_______________
Wajib diperhatikan!!
- Investasi pada efek (saham/sukuk) mengandung risiko tinggi. Pastikan memahami skema bisnisnya melalui prospektus yang disampaikan!